Laman

Saturday, September 1, 2012

I'm Still Childish (Chapter 1)




Seorang namja dengan jubah hitamnya dengan kedua taring yang bersarang dimulutnya memandang yeoja didepannya dengan pandangan memikat.Ia melajukan langkahnya dengan sangat lambat dan tenang.Layaknya vampire yang akan menggigit leher mangsanya dan menghisap darahnya hingga ia tak merasa haus lagi,namun tak pada namja ini.Ia memajukan tubuhnya kemudian tersenyum memandang yeoja didepannya ini.Yeoja itu adalah wujud dari manusia,ia bukanlah turunan atau percampuran darah vampire,ia manusia biasa.
Namja itu semakin mendekatkan tubuhnya kemudian mencondongkan kepalanya,yeoja itu hanya terdiam seraya mengkalungkan kedua tangannya dileher namja itu.
Namja itu semakin memantapkan ciumannya seraya menarik pinggang yeoja didepannya itu .Yeoja itu hanya terdiam seraya membalas ciuman ganas dari namja itu ditengah hutan yang begitu gelap.

Hyesun membuka matanya kemudian mengelap keringat yang mengucur dipelipisnya dengan telapak tangannya.Ia menghembuskan nafas beratnya seperti tengah berlari beberapa kilometer jauhnya.Hyesun terdiam seraya mengingat ingat mimpi buruk atau indahnya barusan.Ia terfikir dan semakin bingung akan mimpi yang baru ia rasakan dan alami itu.
Yeoja itu berdiri kemudian menuju wastafel yang berada dikamarnya.Ia memandang kearah cermin yang berada tepat didepannnya.Kemudian memandangi wajahnya seraya berfikir.
“Mimpi macam apa itu?” gumamnya kemudian melanjutkan membasuh wajahnya.
**************
SMU Rainbow-

“hyesun~ssi ? kau terlihat pucat pagi ini ?” Tanya je bin yang bingung akan raut wajah sahabatnya itu yang begitu tiba2.
Hyesun masih terbengong memandangi buku diatas mejanya dengan pandangan kosong.Je bin pun berusaha untuk mendapat perhatiannya dengan menggoyang2kan tubuh mungil yeoja itu agar tersadar segera.
“Um ? ada apa ?” gumam hyesun saat tersadar tubuhnya digoyangi oleh seseorang.
“Kau tak apa ? sepertinya ke kantin bisa membantumu menjadi normal kembali” seru je bin kemudian menarik tangan hyesun paksa menuju kantin SMU.
**************

“Kau harus bisa menerima hyu ri,kalian sama2 anak dari sepasang petinggi” seru seorang yeoja tua baya kepada anak lelakinya yang tak merespon nya sama sekali.
“aku adalah vampire” seru donghae kemudian memandang eommanya itu dengan mata merahnya.
“kau harus tetap menghargai ayahmu,kau dan hyu ri akan resmi bertunangan,dan bersama2 memimpin dikehidupan vampire yang akan datang,juga tak lupa penerus kalian”
“MWO ? penerus ? apa eomma gila ? aku tidak akan terpengaruh kata2 eomma sama sekali,aku seorang namja,jadi jangan ikut campur tentang masalah,yeoja yang akan menikah denganku” donghae meninggalkan eommanya begitu saja.
“anak itu benar2”
**************
“dengan ice cream,kau pasti kembali normal” seru jebin yang tau akan kebiasaan sobatnya itu.
“hehe” hyesun menjilat ice cream cone rasa vanilla yang ada ditangannya.
“jadi,kau bisa ceritakan padaku apa yang kau alami ? sehingga wajahmu menjadi sepucat tadi ?” lanjut je bin yang masih penasaran.
“um” hyesun menjauhkan ice creamnya dari wajahnya,kemudian mulai bercerita.
“aku mengalami sebuah mimpi,mimpi yang sangat aneh,kau tau vampire ? oh ini sangat gila” hyesun membuang melanjutkan menjilati ice creamnya merasa tidak tenang.
“MWOYA ? VAMPIRE ?” je bin membelalakan matanya.
“hu’um” hyesun mengangguk mengiyakan.
“terakhir kali aku menonton film vampire itu,pemeran laki2 nya tampan , apa vampire yang ada di mimpi mu itu tampan ?” je bin memperlihatkan wajah berserinya.
“kau itu ada2 saja. Tapi,aku merasa,pernah melihat namja itu,namun kurasa dikehidupanku sebelumnya” seru hyesun mengira2.
“kehidupann sebelumnya ? kau masih ingat ?” je bin kembali membulatkan matanya tak percaya.
“hah,aku tidak tau,jangan bahas lagi,aku menjadi geli jika kembali mengingat mimpi pagi tadi “ gumam hyesun seraya mengacak rambutnya gusar.
“memangnya apa yang kalian lakukan ?” Tanya je bin ingin tau.Hyesun memandang kearahnya dengan tampang gusar.
“kau ini,kau benar2 ingin tau ?”
“tentu saja” je bin nyengir.
“Kim Kibum !” teriak seseorang.Hyesun menoleh.
“Ungkapkan perasaanmu yang sebenarnya pada kim kibum mu itu”seru hyesun  yang sukses membuat je bin hendak mencekek sobatnya itu didepan semua siswa dan siswi yang berada dikantin itu.
“Awas saja kau,Song Hyesun !!”
**************
Donghae berjalan2 disebuah taman bunga mawar yang berada di halaman belakang kastilnya.
“Donghae~ah” sapa seseorang .
Donghae pun berbalik menoleh keasal suara itu.Ia hanya tersenyum dengan wajah berseri bahagia akan kedatangan yeoja yang sangat dicintainya itu.
“Sun~ssi,neomu saranghaeyo” gumam donghae memeluk gadisnya itu erat.
“Kau harus dewasa,tanpaku kau bisa menjadi lebih baik,ia bukan ?” yeoja yang berada dipelukannya itu melonggarkan pelukannya untuk dapat memandang wajah namja nya itu.
“Tidak !” jawab donghae tanpa fikir panjang.
“Aku hampa tanpamu,sun~ssi,aku hanya dapat hidup,memandang,memiliki penerus,dan hidup hingga mati,hanya denganmu”
“benarkah ? bagaimana jika kau tepati satu janji padaku ?”
“Apa ?” donghae melepaskan pelukannya kemudian menggenggam tangan yeoja nya itu.
“Tebak satu hal yang membuatmu mencintaiku selamanya,dan itu benar2 terjadi,meskipun itu bukan aku”
“Bukan kau ?” ulang donghae yang bingung.
“Lee donghae..” yeoja itu menyentuh pipi namjanya dengan kedua tangannya.
“aku,tidak akan dapat kembali seperti awal,aku aku sudah tiada lee donghae” yeoja itu mulai mundur dan menjauhi donghae dari posisi mereka semula.
“tidak,aku tidak mau kehilangan kau lagi,ji sun !!” teriaknya . Namja itu berlari mengejar yeoja nya yang sudah hilang begitu saja dikerubunan asap putih .
Donghae membuka matanya . Namja itu mulai bergeliat diranjangnya kemudian terbangun.
Donghae membasuh wajahnya didepan cermin yang ada diatas wastafelnya,kemudian ia memandang wajah putih pucatnya dicermin.
Dalam sekali kedipan,namja itu sudah berganti kostum dengan kemeja biru dan kaos putihnya,namja itu menuju mobil nya yang terparkir didepan kastilnya.
“Donghae~ssi,jangan lupa kau temani hyu ri untuk pertemuan vampire2 yeoja di kastil black sore nanti” seru eomma donghae saat donghae melewati teras rumahnya.
“………..” donghae tak bergeming,ia langsung masuk kedalam mobilnya kemudian mengemudikan kendaraan roda empatnya itu menuju sebuah tempat yang dianggapnya dapat membuatnya lebih tenang.
**************
“Hey hyesun~ssi,kemarin aku mengobrak-abrik google untuk mengetahui tentang vampire,kau tau tidak,vampire itu menggigit mangsanya karena rasa haus dikerongkongannya akan darah itu,dan mangsanya adalah,kita kaum manusia” seru je bin heboh sendiri.
“Lalu ?” hyesun berbalik dengan wajah tak berseleranya.
“Jangan2 , kau akan dihampiri oleh sesosok vampire,dan vampire itu menginginkan darahmu,dan dari yang ku telusuri kemarin , mereka bisa saja menemukan mangsa yang mereka cari dengan mencium bau tubuh mangsanya itu,dimanapun !”
“dimanapun ? jika aku sedang berada ditoilet,apa dia harus menggigit ku ditoilet juga ? dengan bebauan ditoilet ? itu gila . Je bin~ah,jangan mencari tau apapun tentang vampire dan segalanya ne,itu tidak mungkin,kau tau ? kita hidup dimasa modern ! modern !” hyesun kemudian meninggalkan je bin sendirian di kelas.
“Apa benar ? hey hyesun~ssi,tunggu aku !!” je bin berlari mengejar hyesun yang meninggalkannya begitu saja.
**************
“hyesun~ssi,sepertinya aku harus kembali kerumah sekarang,aku harus membantu eomma membuat kue,pesanan nya banyak sekali” pamit je bin kembali kerumahnya.
“Hati2 ne !” seru hyesun  . Yeoja itu menoleh kearah jam tangan yang berada dipergelangan tangannya.Yeoja itu kemudian bangkit berdiri dari posisinya semula kemudian  berjalan menuju suatu tempat sendirian.
@flower garden ‘Red’ , Seoul

Hyesun melangkahkan kakinya menuju kerumunan bunga mawar merah yang sangat disukainya.
Hyesun mengambil sebuah bunga layu yang terjatuh dibawah.Ia tersenyum memandang bunga layu itu,kemudian  dimasukkannya kedalam toples hias yang biasa dibawanya.
Bagi hyesun,mawar adalah bentuk kasih sayang seorang ibu,lebih tepat ibunya.Ibunya telah meninggal karena gagal ginjal ketika usia hyesun baru menginjak 12 tahun.Hyesun adalah seorang anak tunggal dan dari keluarga yang berada,ayahnya adalah single parent,maka dari itu hyesun sangat menyayangi ayahnya itu,meskipun jarang sekali ayahnya aka nada dirumah.
Hyesun seringkali ke taman bunga mawar ini untuk mencium bau bunga mawar , dan mengambil setiap mawar yang layu kemudian dimasukkan nya kedalam toples hias berwarna merah muda yang biasa dibawanya kemanapun.
Hyesun memetik sebuah bunga mawar,tanpa sengaja tangannya tergores oleh duri yang bersarang pada batang mawar itu.Darah segarpun mengalir dari jari nya , hyesun  menghisap darahnya agar mengurangi darah segar yang mengalir melalui celah goresan dijarinya.
**************
Donghae menghentikan kendaraannya pada sebuah taman bunga,taman bunga mawar.Donghae merasa nyaman akan mawar merah,maka seringkali ia merenung ataupun hanya sesekali memandangi mawar merah yang bermekaran ditaman bunga ‘merah’ itu.
Berjam-jam donghae berada dibangku taman bunga itu tanpa gangguan seseorangpun.
Donghae kemudian memejamkan matanya,tak sampai sepuluh detik,namja itu kembali membuka matanya.
Hidungnya yang tajam mencium sebuah bau,bau yang sangat harum,bukan bau bunga2 mawar yang bermekaran ditaman ini,melainkan sebuah bau yang hanya seorang vampire lah yang mengetahuinya,dan dapat menggambarkannya.
Donghae menghilang begitu saja dari tempatnya.
**************
Hyesun masih sibuk dengan jari nya yang berdarah.Tanpa ia sadari,seseorang berada dibelakangnya,mabuk akan bebauan yang menyeruak dari tubuhnya .
Donghae menunjukkan kedua taring yang bersarang dimulutnya,kemudian mengedipkan mata merahnya,namja itu sudah berganti kostum seperti biasanya,jubah hitam panjang,sepatu fantovel nya dengan gaya rambut yang selalu membuatnya Nampak tampan.
Donghae melangkah,semaki lama semakin dekat. Hyesun merasakan sesuatu yang dingin menusuk nusuk kulitnya.Terasa sangat aneh.
Donghae menepuk pundak gadis itu pelan dan pasti,hyesun berbalik kemudian memandang kearah namja itu dengan wajah mungilnya.
Tatapan mereka terhenti pada satu pusat,jantung mereka sama2 berdetak tak beraturan.Donghae menatap yeoja itu dengan penuh minat.Hyesun yang sadar nyawanya dalam bahaya itupun berteriak “KAU… KAUU ? VAM..” donghae langsung menempelkan bibirnya dibibir yeoja itu.Taring yang bersarang dimulutnya tiba2 saja menghilang.
Segalanya yang berhubungan dengan vampire yang ada padanya barusan,menghilang begitu saja.
Hyesun memandang donghae dengan mata terbelalak.Donghae masih belum melepaskan ciumannya sama sekali.Hyesun yang merasa nafasnya tak beraturan dan kekuarangan oksigen,yeoja itu mendorong tubuh donghae dari nya.
“apa2an kau !” sergahnya.
“ji sun~ah” gumam donghae dengan raut wajah kecewa.
“Ji sun ?” ulang hyesun yang bingung akan kata2 namja didepannya itu.
“terima kasih tidak menggigit leherku,tapi kau benar2 tak sopan !” seru hyesun lagi karena tak suka akan perlakuan donghae yang seenaknya.
“apa maksudmu ? kau tau ? kita adalah satu !” jawab donghae tak mau kalah.
Hyesun mendorong tubuh namja itu dengan tangan kanannya.
“Jelas2 kau yang seenaknya menciumku seperti itu,kau malah mengelak seperti itu,apa kau benar2 namja ?”
“ji sun,kau berubah ?” donghae berkata sangat pelan dan begitu lembut.
“Apa katamu ? ji sun ? hey aku hyesun,Song hyesun!” tegas hyesun.
“hyesun ?” ulang donghae,namja itu mengernyitkan keningnya.
“hmmmf,lelah berbicara dengan manusia jadi2an sepertimu” hyesun hendak meninggalkan donghae,namun namja itu sigap menarik tangannya.
“maukah kau menjadi istriku” seru donghae tanpa fikir panjang.
“MWOYA ?” hyesun membelalakan matanya.
“Mwoya ?” donghae menggaruk2 kepalanya yang tak gatal.
Hyesun mendekati donghae,kemudian menyentuh keningnya untuk mengecek apa namja itu sakit atau tidak,hyesun kembali terbelalak karena kening donghae dan seluruh hawa dalam tubuh donghae begitu dingin.
“kau tidak sakit” hyesun melangkah mundur karena perasaannya mulai tak enak.
“hey,kuharap hanya kau yang tau aku adalah seorang..” donghae menarik tubuh yeoja itu mendekat padanya.
“seorang vampire “ lanjut hyesun dengan suara serak.Kemudian donghae tersenyum.
“Baiklah,apa aku bisa kembali kerumah sekarang” seru hyesun dengan suara gemetar.
“hahaha” tawa donghae akan hyesun.
“kau kenapa ?”
“kau Tanya aku kenapa ? aku menertawai tingkah konyolmu”
“apa ? hee” hyesun tertawa seadanya untuk mencairkan suasana.
**************
Hyesun POV
Benarkah vampire itu benar adanya ? kenapa aku tak pernah terfikirkan ? bukankah vampire hanya dongeng belaka ? Sekarang ini adalah zaman modern,bagaimana mungkin ? aish aku bisa gila jika begini.
Belum 20menit ia meninggalkanku ditaman bunga tadi,namja berkulit pucat dengan mata merahnya ini sudah berada didalam kamarku.Jelas saja ia hampir membuatku mati berdiri.
“HEY ! APA YANG KAU LAKUKAN DIKAMARKU ?” teriakku tak habis fikir.
“untuk memandangmu” jawabnya santai diatas ranjang tidurku.
“ck,hey kau tuan vampire,bisakah kau tidak mengusik kehidupan manusia bumi sepertiku ?” seru ku saking kesal akan kelakuan seenaknya namja ini,jika jadinya seperti ini,aku tidak akan mau pergi ke taman bunga tadi.
“Jangan menyesali pertemuan kita”
Namja ini benar2 gila,dia bisa membaca fikiranku hanya dalam sekali fikir.
“Jangan berfikir keras tentang kehebatanku dalam membaca fikiran orang,lebih baik kau tidur,atau akau akan tidur denganmu” tiba2 saja namja ini sudah berada disampingku.
“MWO ?” aku terbelalak dibuatnya.
“hahaha,sun~ssi,tidurlah yang nyenyak,aku tidak mau matamu itu berkantung seperti panda,kau akan terlihat jelek jika seperti itu”
Jika dia tidak memiliki kemampuan lebih dari manusia biasa,sudah kujamin ia mati ditanganku hari ini juga.
“Oh satu lagi,jangan meledekku,kau tau ? aku bisa membaca setiap yang kau fikirkan dan kau rasakan,kau sangat menarik” seru namja cerewet ini kemudian pergi.
“Apa katanya ? dapat membaca setiap yang ku fikirkan dan aku rasakan,aku  sangat menarik,heh vampire gila” gumamku kemudian bersembunyi didalam selimut .
Keesokan harinya …

Author POV
Hyesun menggeliat dibalik selimutnya ,kemudian menyibak selimutnya itu untuk keluar .
Hyesun terduduk dipinggir ranjangnya sambil menguap2 dan meregangkan otot2 tubunya.
“um,kau bau sekali” seru seseorag,hyesun pun menoleh untuk mengetahui siapa orang nya.
“kau lagi” seru hyesun yang mendapati donghae sudah berada diatas ranjangnya.
“kau terlihat begitu indah jika dipandang dari dekat” gumamnya kemudian menyunggingkan senyuman mautnya.
“apa katamu ? bangun dan pergilah !” perintah hyesun yang kesal.
“tidak akan” donghae menuju kamar mandi hyesun untuk segera membersihkan wajahnya.
“Yak kau !! jangan masuk duluan,biar aku dulu” teriak hyesun  kemudian mengekor dibelakang donghae.
Bagaimana mungkin yeoja seprotektif dan se sensitive hyesun bisa memperbolehkan seorang namja masuk kedalam kamarnya dan tanpa ia sadari satu ranjang juga dengannya tadi malam.
Cinta memang tak mengenal siapa orang nya dan dimanapun kau berada,apapun yang dilakukan,itu normal jika itu jodoh dan cintamu.
**************
Donghae keluar dari kamar mandi hyesun kurang dari 5menit.
“Cepat sekali ?” hyesun tertawa mengejek.
“jadi kau ingin aku didalam berhari2?” donghae merapikan lengan kemeja nya . Hyesun melongo kemudian.
“Kau tidak mau masuk ?” seru donghae .
“Hah ? tentu saja” hyesun berlari kecil menuju kamar mandi.
*blam
Donghae tersenyum dengan wajah berseri.
Hyesun POV

Jujur saja,aku kurang suka dengan keberadaanya,tapi tetap saja dia terlihat sangat tampan.Meskipun hanya dibalut kaos oblongpun.
Ini memalukan,namun aku benar2 terkesiap akan penampilannya yang memang terlihat biasa namun terkesan WOW itu.
Tapi tetap saja,meskipun wajahnya yang tampan itu mendukung apapun yang ia kenakan,aku tetap saja tidak dapat merubah gayaku agar terlihat cantik didepannya .Aku benar2 tak seperti gadis2 lainnya,aku adalah aku.
“sudah belum ?” seru namja itu dari balik pintu kamar mandi.
“untuk apa kau menungguku ? pergi lah !” ketusku.
“tidak mau” jawabnya santai dengan nada mengejek.
“Aish,menyebalkan” batinku,
“tidak usah mengataiku begitu !” gumamnya lagi dan kali Ini tertawa.
Akupun keluar dari kamar mandi dengan handuk bulatan handuk dikepalaku,karena rambutku yang masih basah.Namja gatal ini memandangiku intens,seperti menginginkan sesuatu dariku.
“apa yang kau lihat ?” ketusku dan kali ini sambil mengernyitkan kening tanda tak suka.
“kau Nampak sexy jika basah kuyup begitu” gumamnya kemudian menunjuk2 wajahku dengan telunjuknya.
“apa katamu ?”
*brak
“otakmu itu benar2 yadong sekali ! jangan pernah datang kerumah ku tanpa seijinku lagi !!!” teriakku habis kesabaran setelah berhasil membuat namja itu keluar dari rumahku hanya dengan gonggongan bada,anjing kesayanganku.
“bada sayang,kerjamu sangat bagus” seru ku sambil mengacak2 bulu2 berwarna kecoklatannya.
“hey ! tak sopan sekali kau mengusir tamu seperti itu !” namja itu tiba2 saja sudah berada dibelakangku,dengan kedua tangan dilipat didepan dada.
“Aish kau ini” aku berbalik , bada menghilang begitu saja,sepertinya anjing itu takut pada vampire jadi2an ini.
“jadi,apa maumu” sergahku.Tiba2 saja namja ini menarik tubuhku kemudian menjatuhkan tubuhku diatas ranjang,ommo namja ini benar2 ingin kuikat.
Aku menutup mataku,aku merasa bahwa jantungku berdetak diluar kendali dengan wajah memerah.
Beberapa menit kudengar hening,aku pun membuka sebelah mataku dengan berani.
“Hyesun,apa kau tak pergi ke sekolah ?” seru seseorang dari luar kamar.
Apa ? jadi namja itu ? hanya tipu muslihatnya saja.Dia benar2 sudah mampu membuat ku menjadi seorang raja vampire yang ganas.
“IYA AYAH” seruku kemudian bangkir berdiri bersiap untuk pergi ke sekolah.
**************
SMU Rainbow

Author POV

Hyesun berjalan menuju kelasnya , ia berhenti tepat didepan ruang kelasnya dengan berbagai pertanyaan.
Ruang kelasnya begitu ramai akan siswinya,seperti ada sebuah pertunjukan didalam kelas yang sangat diminati sebagian siswi di sekolah ini. Tiba2 saja seseorang menepuk pundak hyesun dari belakang
“Hyesun~ssi,kau sudah datang ?” seru ryeowook,namja yang duduk dibelakang bangku hyesun dan je bin.
“Ah ne,em ryeowook~ssi,kenapa kelas dipenuhi siswi bahkan sebagian dari semua siswi disekolah ini?”
“aku tidak tau,kurasa ada murid baru yang masuk” jawab ryeowook,hyesun mengangguk mengerti.
Hyesunpun memaksa masuk,melewati kerumunan gadis2 yang tiba2 saja memenuhi kelas,hyesun masuk bersama ryeowook.Hyesun berhenti pada barisan terdepan,hyesun membulatkan matanya kaget akan apa yang dilihatnya.
“kau ?”
To be continued

No comments: